Langsung ke konten utama

Ditemukan Sekeluarga Tewas Dengan Tidak Wajar Disebuah Rumah Kalideres

 Empat orang sekeluarga tewas di temukan dalam kondisi mengering di dalam sebuah rumah kawasan kalideres Jakarta Barat pada kamis 10 November 2022. Diduga korban tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman cukup lama sehingga otot – otot dalam tubuh mereka mengecil.

penemuan ke empat korban ini di awali dari pihak RT yang mencium bau tak sedap berasal dari sebuah rumah korban. Laporan itu lalu disampaikan ke pihak polsek kalideres lalu di lanjutkan ke Polres Metro Jakarta Barat. 

Kasi Humas Polres Metro Jakarta meyempaikan korban merupakan sekeluarga yang terdiri dari bapak,ibu,anak dan paman atau adik dari bapak. Kepolisian masih terus menyelidiki motif dan penyebab tewasnya satu anggota keluarga itu. Sejumlah bukti dan petunjuk baru pun terus dikumpulkan Terungkap bahwa salah satu dari empat anggota keluarga tersebut sudah meninggal ketika ditemui pada 13 Mei 2022. Hal itu disampaikan oleh sejumlah saksi yang pernah berkomunikasi langsung dengan para korban, salah satunya pegawai koperasi simpan pinjam. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menjelaskan bahwa saksi dan beberapa rekannya mencium bau tidak sedap ketika masuk ke pekarangan rumah pada Mei lalu. Kala itu, saksi berbicara dengan korban Budiyanto Gunawan, ipar dari pasangan pemilik rumah bernama Rudyanto Gunawan dan Rini Margaretha Gunawan. 

Pegawai koperasi pun meminta dipertemukan dengan Margaretha. Sebab, sertifikat rumah tersebut tercatat atas nama Margaretha. "Begitu pintu kamar dibuka, pegawai ini masuk, menyeruak bau yang lebih busuk lagi," ucap Hengki. Pegawai tersebut kemudian bertemu dengan Dian (40), anak dari Rudyanto dan Margaretha. Kala itu, Dian menyebut ibunya sedang tertidur dan sensitif cahaya sehingga Dian tidak bisa menyalakan lampu kamar. Dian menunjukkan gelagat aneh ketika pegawai koperasi menemui Margaretha . "Pada saat pegawai koperasi simpan pinjam (saksi) menyatakan, wah ini (Margaretha) sudah menjadi mayat,seru salah satu saksi yang semakin yakin bahwa yang terbairing itu sudah tak bernyawa dan jasadnya mengeluarkan bau yang tak sedap “Ibu saya ini masih hidup. Tiap hari masih saya berikan minum susu, '"jawab dian sembari menyisir rambut Margaretha yang rontok. Merasa janggal dengan pernyataan Dian, Saksi merasa curiga kemudian diam-diam menyalakan senter dari ponselnya dan mendapati Margaretha sudah meninggal. kemudian memutuskan untuk keluar dan mengajak rekannya yang lain meninggalkan lokasi Budiyanto yang menjadi pihak penggadai sertifikat rumah lantas mengejar pegawai koperasi dan rekan-rekannya. 

Budiyanto meminta saksi tidak melaporkan bahwa saat itu Margaretha sudah tewas. "Salah satu saksi ini dikejar oleh Budiyanto. 'Tolong, Pak, jangan sampai dilaporkan ke polisi, jangan dilaporkan pihak RT ataupun warga sini.' Dan ternyata tidak dilaporkan," tutur Hengki. Penemuan ke empat jasad itu, yakni Rudyanto Gunawan (71) yang ditemukan dalam posisi tertidur di atas kasur di kamar belakang. Kemudian, istri Rudyanto bernama Margaretha Gunawan (68) ditemukan di kamar depan dalam posisi tertidur di atas kasur Di kamar yang sama juga ditemukan jasad anak dari Rudyanto-Margaretha bernama Dian (40), tetapi letaknya di lantai. Terakhir, ipar dari Rudyanto bernama Budyanto Gunawan yang ditemukan dalam posisi terlentang di sofa ruang tamu. Polisi menduga mereka meninggal dunia dalam waktu yang berbeda-beda. Namun, waktu kematian satu keluarga yang dikenal sangat tertutup dari lingkungan sekitar itu diperkirakan terjadi lebih dari dua pekan sebelum jasadnya ditemukan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menjelang Tahun Baru Harga Cabai di Pasar Minggu Melonjak

  (28/12/2023) Menjelang akhir tahun 2022 sejumlah harga pokok di Pasar Minggu Jakarta selatan melambung naik, kenaikan harga pokok kemungkinan akan terjadi setiap hari dan cukup berpengaruh terhadap jumlah transaksi pembeli. Terdapat   kurang lebih 50 persen penurunan daya beli masyarakat akibat harga pokok yang melonjak. Berdasarkan informasi dari pedagang sembako Sri(35) , ada banyak bahan pokok yang mengalami kenaikan di antaranya cabe,bawang, kentang dan minyak curah . Harga cabe rawit sendiri mengalami kenaikan yang signifikan, sekitar 40 persen dalam pekan ini. Harga cabe rawit merah yang sebelumnya dijual seharga   Rp35.000/kg namun sekarang sudah naik menjadi Rp50.000/kg.   Di perkirakan kenaikan harga sudah terjadi sejak memasuki bulan Desember 2022.  Kemudian, untuk beras dari harga sebelumnya pada angka Rp9.600/kg sekarang naik menjadi Rp12.000/kg.  “Kalau bawang merah biasanya saya jual Rp28.000/kg sekarang saya jual Rp33.000/kg” ujar...

Masyarakat Pondok Bambu Bisa Hasilkan Uang Dari Sampah

  Jakarta - Pengelolaan sampah saat ini menjadi tren bagi masyarakat. Khususnya bagi warga Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Hal ini dilakukan warga Pondok Bambu agar dampaknya memberikan kenyamanan dan kebersihan lingkungan. Warga Pondok Bambu membuat “Bank Sampah” agar membuat lingkungan nya tidak tercemar. Bank sampah bertujuan untuk mengembangkan masyarakat dalam pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Kemudian membantu untuk pemilihan sampah sesuai kategorinya dan masyarakat dapat memanfaatkan sampah-sampah yang masih layak pakai untuk di daur ulang, memberikan nilai ekonomis jika dikelola dengan baik melalui bank sampah tersebut. Pengelolaan bank sampah ini sistemnya sama dengan bank penyimpanan uang pada umumnya, masyarakat atau nasabah yang ingin menukarkan sampahnya dapat langsung menyetorkan ke tempat bank sampah yang terletak di Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, setelah menyetorkan sampah maka petugas bank sam...

Menjelang Natal dan Tahun Baru Kebutuhan Pokok Melonjak Drastis, Pedagang Meringis

  Menjelang Natal dan Tahun Baru Kebutuhan Pokok Melonjak Drastis, Pedagang Meringis Jakarta – Harga kebutuhan pokok semakin meningkat, khususnya kebutuhan bumbu dapur, hingga harga cabai. Cabai merupakan bumbu dapur yang sering digunakan untuk semua jenis makanan. Kondisi ini terpantau di Pasar Minggu Jakarta Selatan. Kenaikan sembako ini selalu dirasakan setiap tahun. Namun, karena cabai sering digunakan untuk semua jenis makanan, pembeli dipasar masih cukup stabil, tidak naik dan tidak turun juga. Pembeli masih cukup bervariasi, ada yang beli kiloan ada juga pembeli ketengan. Biasanya setiap tanggal 20 Desember pembeli akan melonjak, karena tanggal tersebut sudah mendekati untuk persiapan natal dan akhir tahun. Kenaikan harga tersebut membuat pedagang tercekik, mereka tidak bisa mengambil untung yang lebih banyak atau untung yang seperti biasanya sebelum adanya kenaikan harga, karena jika mereka mengamb...